109 research outputs found

    HOW TO INCREASE EMPLOYEE’S DISCIPLINARY IN FACULTY MEDICINE OF DIPONEGORO UNIVERSITY

    Get PDF
    Human Capital plays an important role in organization. It is the heart of the organization strategy. Many factors embeded in it. Public Service employees as government human capital instead of the contract employees. The quality of the Public Service Employee has recently become a major issue. It is widely known that Public Service employee is lacking of disciplin. The issue discuss most in Public service employee’s disciplinary is absentheeism. This study presents factors that influence the Public Service employee’s disciplinary in Faculty of Medicine of Diponegoro University. This research purposes will support the decision – making process to increase the Faculty of Medicine of Diponegoro University employee’s disciplinary, this study proposing some models analyzed by SEM. The study population is administration staffs in Faculty of Medicine of Diponegoro University for both Public Service employees and contract employees. The respondents are 120 employees whose given some questionaires related to the study. The result of the data analysis shows that the human capital is influenced by knowledge sharing, empowerment and workplace environment. Whilst human capital influences employee’s disciplinary positively

    HOW TO INCREASE EMPLOYEE’S DISCIPLINARY IN FACULTY OF MEDICINE OF DIPONEGORO UNIVERSITY

    Get PDF
    Human Capital plays an important role in organization. It is the heart of the organization strategy. Many factors embeded in it. Public Service employees as government human capital instead of the contract employees. The quality of the Public Service Employee has recently become a major issue. It is widely known that Public Service employee is lacking of disciplin. The issue discuss most in Public service employee’s disciplinary is absentheeism. This study presents factors that influence the Public Service employee’s disciplinary in Faculty of Medicine of Diponegoro University. This research purposes will support the decision – making process to increase the Faculty of Medicine of Diponegoro University employee’s disciplinary, this study proposing some models analyzed by SEM. The study population is administration staffs in Faculty of Medicine of Dipnegoro University for both Public Service employees and contract employees. The respondents are 120 employees whose given some questionaires related to the study. The result of the data analysis shows that the human capital is influenced by knowledge sharing, empowerment and workplace environment. Whilst human capital influences employee’s disciplinary positively. Keywords : public service empoyees, knowledge sharing, empowerment, workplace environment, human capital, disciplinary

    HUBUNGAN ANTARA PEMAHAMAN SEJARAH DAN PERSEPSI TENTANG PEMBELAJARAN SEJARAH DENGAN KESADARAN SEJARAH SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2015/2016

    Get PDF
    ABSTRAK Haneswary Retno Setyowati. HUBUNGAN ANTARA PEMAHAMAN SEJARAH DAN PERSEPSI TENTANG PEMBELAJARAN SEJARAH DENGAN KESADARAN SEJARAH SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2015/2016. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Januari 2016. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui hubungan antara pemahaman sejarah dengan kesadaran sejarah siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun ajaran 2015/2016. 2) Untuk mengetahui hubungan antara persepsi tentang pembelajaran sejarah dengan kesadaran sejarah siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun ajaran 2015/2016.3) Untuk mengetahui hubungan antara pemahaman sejarah dan persepsi tentang pembelajaran sejarah secara bersama-sama dengan kesadaran sejarah siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun ajaran 2015/2016, yang berjumlah 315 siswa. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 176 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan angket. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi (korelasi sederhana dan korelasi ganda) dan regresi (regresi sederhana dan regresi ganda). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Ada hubungan yang positif antara pemahaman sejarah dengan kesadaran sejarah siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun ajaran 2015/2016 (rhitung> rtabel atau 0,247 > 0,148 pada N=176 dan taraf signifikansi 5%, nilai probabilitas rtabel atau 0,326 > 0,148 pada N=176 dan taraf signifikansi 5%, nilai probabilitas rtabel atau 0,408 > 0,148pada N=176 dan taraf signifikansi 5%, nilai probabilitas pada tabel anova < α yaitu 0,000 < 0,05). Kata kunci: Pemahaman Sejarah, Persepsi tentang Pembelajaran Sejarah, Kesadaran Sejara

    Mekanisme Pengelolaan Dana Tabarru’pada Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputra 1912 Cabang Syariah Semarang

    Get PDF
    Asuransi syariah hadir ditengah masyarakat ditujukan sebagai salah satu solusi kongkrit menyelesaikan permasalahan seluruh kalangan. Asuransi syariah terbuka bagi siapapun yang ingin merencanakan persiapan seseorang di masa depan bila sewaktu-waktu mengalami musibah/kerugian, disini asuransi dapat membantu kesulitan nasabah tersebut karena asuransi syariah berprinsip tolong-menolong. Penulis melakukan penelitian di AJB Bumiputra 1912 cabang syariah Semarang untuk mengetahui bagaimana pengelolaan dana dan pelaksanaan tabarru’ yang ada pada Asuransi Jiwa Bersama (AJB)Bumiputra 1912 kantor wilayah syariah Semarang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan data primer dan data sekunder. Sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis pendekatan diskriptif. Adapun dari hasil penelitian, Mekanisme pengelolaan dana AJB Bumiputra 1912 syariah dilakukan di kantor pusat yang ada di Jakarta. Untuk dana tabarru’ sendiri dikelola oleh perusahaan dan diinvestasikan ke beberapa anak perusahaan yang dimiliki oleh perusahaan. Dalam penginvestasian dana tersebut mengandung resiko yang dapat meerugikan perusahaan yang mana semua anak perusahaan yang di miliki bagi hasilnya tidak pasti. Dari hasil penelitian untuk pelaksanaan pemberian dana tabarru’ diberikan kepada nasabah yang mana perusahaan sebagai sumber dana perrealisasian kalim dari ahli waris para nasabah

    Peningkatan Keaktifan Belajar Ipa Melalui Strategi Scramble Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Sambiduwur 2 Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen Tahun Ajaran 2012/2013

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar dalam pembelajaran IPAmelalui strategi pembelajaran Scramble bagi siswa kelas IV SD Negeri Sambiduwur 2. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Subyek penelitian ini adalah guru IPA kelas IV SD Negeri Sambiduwur 2 dan peneliti sebagai subyek pemberi tindakan, sebagai subyek pembantu dalam perencanaan dan pengumpulan data penelitian, serta siswa-siswi kelas IV yang berjumlah 20 siswa sebagai subyek penerima tindakan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui metode observasi, wawancara, dukumentasi, dan tes. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini secara ini secara deskriptif kualitatif dengan metode alur yaitu reduksi data, penyajian data dan transformasi data kasar dari hasil catatan lapangan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa keaktifan belajar IPA siswa mengalami peningkatan yaitu: 1) peningkatan keaktifan siswa yang meliputi: a) peningkatan keaktifan mendengarkan penjelasan dari guru sebanyak 9 siswa (45%), 14 siswa (70%) pada siklus I, 19 siswa (95%) pada siklus II. b) siswa yang aktif berdiskusi sebanyak 8 siswa (40), 13 siswa (65%) pada siklus I, 18siswa (90%) pada siklus II. c) siswa yang aktif menjawab pertanyaan 6 siswa (30%), 12 siswa (60%) pada siklus I, 17 siswa (85%) pada siklus II. d) siswa yang aktif mengemukakan pendapat 7 siswa (35%), 9 siswa (45) pada siklus I, 15 siswa ( 75%) pada siklus II. e) Siswa aktif menjawab pertanyaan / soal 8 siswa (40%), 15 siswa ( 75) pada siklus I, 18 siswa (90%) pada siklus II. 2) peningkatan hasil belajar yaitu sebelum adanya tindakan kelas hasil belajar siswa yang diatas KKM sebelum tindakan sebanyak 9 siswa (45%), 14 siswa (70) pada siklus I, dan 18 siswa (90%) pada siklus II. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajara IPA melalui strategi Scramble dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar sisw

    Competency Analysis, Work Rusteristics, Work Environment, Spiritual Quotient, Organizational Commitment, Organizational Citizenship Behavior and Employee Performance

    Get PDF
    This research aims to prove and analyze the influence of competence,work characteristics, work environment, spiritual quotient, onorganizational commitment, organizational citizenship behavior (OCB)and employee performance in the Laboratory Installation of RSUD PatutPatuh Patju West Lombok. This study is a causal explanatory study. Asample of 38 respondents, data analysis with Partial Least Square (PLS).The results showed there was a significant positive influence on:competence to OCB and employee performance; rusteristic work towardsorganizational commitment; work environment to organizationalcommitment; organizational commitment to OCB and employeeperformance; OCB on employee performance. Gained insignificantinfluence on: competence to organizational commitment; rusteristic ofemployment against OCB and employee performance; work environmenttowards OCB and employee performance; Spiritual quotient toorganizational commitment, OCB and employee performance. Theconclusion of the results of the study is that there are seven hypothesesthat can be accepted and there are eight hypotheses that are rejected

    Serangan Digital dan Perlindungan Jurnalis

    Get PDF
    Catatan akhir tahun 2023 dari Aliansi Jurnalis Independen menyatakan bahwa tren kekerasan terhadap jurnalis cenderung meningkat, terkhusus dalam serangan digital. Dampak serangan digital sangat mengganggu kerja jurnalis. Serangan digital juga menjadi salah satu indikasi adanya deligitimasi tugas pers sebagai pilar keempat demokrasi. Serangan digital tidak hanya menyasar ke media pewarta saja, namun juga pada personal jurnalisnya. Sementara itu perlindungan terhadap profesi ini juga mengalami posisi dilematis dengan kondisi yang belum tegak dan kuat serta menjamin keselamatannya dalam menjalankan tugas jurnalistiknya. Oleh karena itu, riset ini bertujuan mengungkapkan pengalaman para jurnalis terkait dengan serangan digital yang pernah dialaminya dan keterkaitannya dengan perlindungan profesi.  Apa saja bentuk serangan digital, dan bagaimana cara mereka melindungi diri. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil temuan riset ini menunjukkan serangan yang pernah diterima adalah peretasan, doxing, D-Dos, dan Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO). Upaya perlindungan terhadap jurnalis dalam menghadapi serangan digital masih jauh dari optimal. Kelemahan ini disebabkan oleh belum adanya regulasi yang memadai, seperti yang terlihat pada Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 tentang Pers yang belum secara rinci mengatur mengenai kekerasan berbasis digital. Perlindungan hukum yang masih terpaku pada Undang-Undang ITE juga belum cukup efektif dalam menanggapi kasus kekerasan terhadap jurnalis di ranah digital. Para informan dalam riset ini juga memaparkan kegelisahan sekaligus ketidakberdayaan mereka dalam perlindungan  hukum terutama dalam kasus serangan digital

    Lingkar Rupa Community Strategy in Developing the Actualization of Street Artists in Kota Tua, Jakarta

    Get PDF
    This study will describe the method used by the initiators of the Lingkar Rupa Community as a basis for a strategy to develop the quality of the work of street artists in Kota Tua, as well as a description that archives the movement of a new art community in Jakarta. Lingkar Rupa in an effort to protect and actualize themselves and the work of street artists in Kota Tua. The community, which was initiated by an art and culture teacher, Ferry Kurniawan, is a social activity that arose from the founder's personal anxiety about art life at the grassroots level. This research will discuss the background, art activities and exhibitions, art strategies and the impact that Lingkar Rupa has carried out. With a qualitative method, namely using in-depth interview techniques from several founders and members of Lingkar Rupa's own informants. The theory of participatory art will be a surgical tool that examines the direction of this community's journey. It should be noted that the 'street art' that the author describes here is an art that is different from the terminology of 'street art' in the West which often emerges from elite academic circles and tries to present works of protest against the social situation around them in a very 'educated' manner. This research is also important to identify the 'underground' movement which is often not recognized because it is less popular and dapper. Strategi Komunitas Lingkar Rupa dalam Mengembangkan Aktualisasi Seniman Jalanan di Kota Tua, JakartaAbstrakPenelitian ini akan mengurai metode apa yang dipakai oleh penggagas Komunitas Lingkar Rupa sebagai dasar strategi mengembangkan kualitas berkarya para seniman jalanan di Kota Tua, selain sebagai deskripsi yang mengarsipkan gerakan sebuah komunitas seni baru di Jakarta. Lingkar Rupa dalam upaya mengayomi dan mengaktualisasi diri dan kekaryaan para seniman jalanan di Kota Tua. Komunitas yang digagas oleh seorang guru seni dan budaya, Ferry Kurniawan, merupakan aktivitas sosial yang muncul dari kegelisahan personal pendirinya mengenai kehidupan seni di kalangan akar rumput. Dalam penelitian ini akan dibahas mengenai latar belakang, kegiatan seni dan pameran, strategi kesenian, serta dampak yang telah Lingkar Rupa kerjakan, dengan metode kualitatif yaitu menggunakan teknik wawancara yang mendalam dari beberapa informan pendiri dan anggota Lingkar Rupa itu sendiri. Teori seni partisipatoris akan menjadi alat bedah yang mengkaji arah perjalanan komunitas ini. Perlu diketahui bahwa ‘seni jalanan’ yang penulis jabarkan di sini adalah seni yang berbeda dari terminologi ‘street art’ di Barat yang kerap kali muncul dari kalangan akademi elit dan mencoba menghadirkan karya protes terhadap situasi sosial di sekitarnya dengan sangat ‘terdidik’. Penelitian ini juga penting untuk mengidentifikasi gerakan ‘bawah tanah’ yang sering kali tidak terekognisi karena kurang populer dan necis

    Experimental Method on “Pseudo Delights” Artwork

    Get PDF
    ABSTRACTIn 1975 Indonesian contemporary art was believed to be born and marked by the occurrence of the “Black December” event which then initiated the Gerakan Seni Rupa Baru Indonesia. Arts academy also swiftly respond to this phenomenon by putting an art experimentation course as their subject in ITB and ASRI Yogyakarta. Another example was made in 1987, a successful experimental exhibition “Pasaraya Dunia Fantasi” which was held Taman Ismail Marzuki being a headline. It is now four decades the development of experimentation medium celebrated even to other non-art disciplines. Being consider of it the author seeks to bring back the methods of the past that have been adapted to the contexts of today's problems and technological advances. In this research will be a study to develop experimentation model by using some reference logic theory such as design thinking method to produce a work. The development of contemporary art and design has not been widely recognized as an interdisciplinary area that could potentially be developed into a sophisticated and cutting-edge work. In contrast, in some academic and art academic discourses, student’s views are narrowed by thickening the barriers between art and design under the pretext of need capitalization of education. Therefore, the author tries to create a method of designing an experimentation work entitled 'Pseudo Delights'. This work has been previously executed and exhibited at the National Gallery. Pseudo Delight is a performative event specially engineered to respond to today's hyper-reality phenomenon. Where the development of information and mass media is celebrated massively. The rise of many social media applications such as Instagram, the urban communities can celebrate the exclusivity of their lives in a virtual gallery freely. As to convince others about the image of their modern life that is considered successful often the image that appears then contain excessive payload or false sign. Something paradoxical to the advancement of information technology today is presenting a lot of fake images has become the era of the death of information itself.  ABSTRAK Pada tahun 1975 seni rupa kontemporer Indonesia diyakini lahir dengan tanda hadirnya peristiwa “Black December” yang kemudian mengawali Gerakan Seni Rupa Baru Indonesia. Akademi seni juga dengan cepat merespon fenomena ini dengan menambahkan mata kuliah eksperimentas seni sebagai salah satu subjek pendidikan seni di ITB dan ASRI Yogyakarta. Contoh lain ada pada tahun 1987 ketika sebuah pameran eksperimental yang sukses "Pasaraya Dunia Fantasi" yang diadakan Taman Ismail Marzuki menjadi berita utama. Sekarang empat dekade lebih pengembangan media eksperimen telah dirayakan bahkan untuk kegiatan disiplin non-seni lainnya. Dengan mempertimbangkan hal itu penulis berusaha untuk mengembalikan metode masa lalu yang telah disesuaikan dengan konteks masalah saat ini dan kemajuan teknologi. Dalam penelitian ini akan dilakukan penelitian untuk mengembangkan model eksperimen dengan menggunakan beberapa teori logika referensi seperti merancang metode berpikir untuk menghasilkan suatu karya. Perkembangan seni dan desain kontemporer belum diakui secara luas sebagai bidang interdisipliner yang berpotensi dikembangkan menjadi karya canggih dan mutakhir. Sebaliknya, dalam beberapa wacana akademis dan seni, pandangan siswa dipersempit dengan mempertebal hambatan antara seni dan desain dengan dalih kapitalisasi kebutuhan pendidikan. Oleh karena itu, penulis mencoba membuat metode merancang karya eksperimen berjudul 'Pseudo Delights'. Karya ini sebelumnya telah dieksekusi dan dipamerkan di Galeri Nasional. Pseudo Delights adalah acara performatif yang dirancang khusus untuk merespons fenomena hiper realitas saat ini. Di mana perkembangan informasi dan media massa dirayakan secara masif. Maraknya banyak aplikasi media sosial seperti instagram, masyarakat perkotaan dapat merayakan eksklusivitas kehidupan mereka di galeri virtual secara bebas. Seperti untuk meyakinkan orang lain tentang citra kehidupan modern mereka yang dianggap sukses sering gambar yang muncul kemudian mengandung muatan berlebihan atau tanda palsu. Sesuatu yang paradoks dengan kemajuan teknologi informasi saat ini adalah menghadirkan banyak gambar palsu yang telah menjadi era kematian informasi itu sendiri

    Factors Influencing iPad Acceptance in Mandatory Conditions by Students: Cross-Classes Analysis

    Get PDF
    This article is investigating the acceptance of the iPad among new students at a university. IPad usage is compulsory, and the purchase is part of the new student admission package. Two previous surveys using UTAUT have shown mixed results.&nbsp; The author decided to use survey results from both studies and reanalyze the questionnaire's answers. Data analysis was conducted using the SEM-PLS tool. The result showed only Anxiety and Self-Efficacy influencing Intention to Use while Intention to Use and Facilitating Condition influencing the use of iPad. The relation between Self-Efficacy and Intention to Use was moderated by gender, while the relationship between Intention to Use and Usage was moderated by experience in using a tablet.This article is investigating the acceptance of the iPad among new students at a university. IPad usage is compulsory, and the purchase is part of the new student admission package. Two previous surveys using UTAUT have shown mixed results.&nbsp; The author decided to use survey results from both studies and reanalyze the questionnaire's answers. Data analysis was conducted using the SEM-PLS tool. The result showed only Anxiety and Self-Efficacy influencing Intention to Use while Intention to Use and Facilitating Condition influencing the use of iPad. The relation between Self-Efficacy and Intention to Use was moderated by gender, while the relationship between Intention to Use and Usage was moderated by experience in using a tablet
    • 

    corecore